0
Berat himpitan mencari nafas kehidupan
injak duri daratan selam dingin lautan
hingga remuk rasanya tulang belulang
tawa dan tangis untukmu uang

bumi runtuh aku tak takut
terpendam dan tak kembali
langit jatuh aku tak takut
demi kenyangkan anak istri

biar hinaan datang merobek ku
aku tak gentar tuk menangis
biar tergelak orang menerawai ku
do'a ku tak akan pernah habis

bukan diri ini tak mau kaya
tapi keyataan diri inilah adanya
bukan diri ini malas maju kesana
tekad dan usaha cukup kiranya

aku kini hanya bisa berharap
jalan hidup kan lebih baik dari ini
selalu dan terus berharap
anak cucu tak begini

by al-af doni

Posting Komentar

 
Top